Beasiswa LPDP
(Lembaga Pengelola Dana Pendidikan) merupakan beasiswa paskasarjana yang sudah
ramai diperbincangkan. Ketika masih duduk di bangku semester awal perkuliahan
tahun 2013, nama beasiswa ini belum begitu banyak diperbincangkan. Namun kini,
dengan semakin bertambahnya lulusan awardee
LPDP , maka informasi mengenai beasiswa pendidikan LPDP sudah tersebar meluas
ke seluruh penjuru Ibu Pertiwi. Postingan
ini dibuat sebenarnya untuk
membagikan pengalaman pribadi dalam mengikuti proses seleksi beasiswa LPDP.
Apabila teman-teman ingin mengetahui lebih jelas terkait LPDP maka bisa
kunjungi www.lpdp.kemenkeu.go.id/
Saya sendiri
termotivasi mengikuti seleksi penerima beasiswa LPDP karena termotivasi dari
kaka senior Universitas Negeri Jakarta yang berhasil kuliah Magister
Paskasarjana baik di dalam negeri maupun luar negeri. Menjadi mahasiswa
bidikmisi ketika jenjang sarjana membuat diri ini terpacu agar bisa melanjutkan
studi magister dengan jenis beasiswa yang sama yaitu LPDP. Ketika masih duduk di
semester 6 perkuliahan, sudah aktif mencari info lebih detail terkait LPDP baik
ke orang lain atau melalui elektronik. Segala persyaratan mulai dicicil satu
per satu, diperkuat dengan masuknya Wanda ke group Whatsapp "Persiapan seleksi LPDP" yang
dibuat oleh Ka Dimas. Ka Dimas kini sedang kuliah S2 Psikologi Universitas Indonesia.
Pada group tersebut sangat membantu dalam mempersiapkan berkas.
Okay, kita
langsung ke bagian inti seleksi administrasi LPDP. Kunci lolos tahap awal ini
adalah benar-benar melengkapi berkas-berkas yang diminta pihak LPDP dengan
benar. Pada postingan ini berkas yang dishare
adalah berkas untuk beasiswa LPDP AFIRMASI. Terdapat beberapa perbedaan antara
dokumen LPDP AFIRMASI dan REGULER. Adapun berkas-berkasnya LPDP AFIRMASI:
a.
Ijazah
b.
Hasil Lab Bebas Narkoba
Tes
bebas narkoba dilakukan di Rumah Sakit Pemerintah Daerah atau Klinik Pemerintah
Daerah.
c.
Surat Keterangan Sehat
Tes
bebas narkoba dilakukan di Rumah Sakit Pemerintah Daerah atau Klinik Pemerintah
Daerah. Biasanya tes dilakukan
berbarengan dengan tes bebas narkoba. Kisaran harga untuk ke dua tes tersebut
adalah 250.000 rupiah. Terkait harga relatif, tergantung rumah sakit yang
dituju. Adapula yang mencapai 700 ribu rupiah untuk ke dua tes tersebut.
d.
Esai “Kontribusi bagi Indonesia”
(Bisa
download di bawah)
e.
Esai “Sukses terbesar dalam hidup”
f.
Rencana Studi
g.
Surat Rekomendasi
h. Sertifikat TOEFL. Skore minimum untuk
beasisiwa afirmasi adalah 400 sudah lolos.
i.
KTP
j.
Sertifikat
k.
SKTM (Surat Keterangan Tidak Mampu)
l.
Slip gaji orang tua
m.
Surat keteranga alumni bidikmisi
n.
Surat keterangan listrik
o.
Surat pernyataan belum bekerja
p.
Surat pernyataan beasiswa afirmasi
Untuk
dapat mengakses file dokumen di atas maka klik link di bawah ini:
Hal
yang terpenting dari setiap dokumen adalah niat baik dari calon penerima
beasiswa LPDP dahulu harus diucapkan dan diyakini dengan sungguh-sungguh. Apabila
kita yakin melakukan sesuatu yang diniatkan untuk kebaikan maka seluruh alam
semesta akan membantu mewujudkannya.
-Wanda Amelia Rahma-
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Berikan komentar terbaikmu:)