Senin, 22 April 2013

18.18 (Delapan Belas)



Tlingling,,tlingling,,,tlingling,,,,,,bunyi sms seakan ngantri buat dibaca. Tapi aku tetap saja sibuk  dengan balon-balonku, Balon yang rata-rata warna pink ini sudah berisi berbagai impian. Setelah siap semua, aku buka jendela kamar. Aku terbangin deh balonnya. Sebentar..sebentarkok balonnya gak terbang ya? ( Mikir beberapa menit) aha….! Aku tau, jelas aja ini balon kagak mau terbang, ini kan bukan balon gas L L L….harganya aja Cuma 500. Wanda..wanda ckckckck
Balon-balon impian itu akhirnya aku sebar di taman bungaku. Entah tertiup angin kemana sekarang. Ku sisihkan urusan balon, ku beralih ke hpku. Waduhhhhh smsnya banyak banget. Aku buka dulu ya??? Met ultah wanda! Happy birthday! Met milad! SElamat Ulang Tahun! Dan banyaaaaaaaaaaakkk lagi. Tak jarang dari mereka yang memberikan untaian puisi. Ouuuuuuhhh Co Cweeeetttttttt Ulala….Sedih, seneng, terharu, bahagia, kaget, tak menyangka. Semua campur jadi satu kaya es campur depan indomaret.

Tes..tes..tes air mata mulai jatuh. Kok kalian inget ultahku sih???????????????  Rasanya tak puas jika hanya membalas ucapan mereka lewat sms. SEandainya ada pintu doraemon, aku pasti datang ke rumah mereka masing-masing sambil mengucapkan…MAKASIHHHHHHJ
Temen lama, temen baru, sahabat, saudara, semua lengkap . Bahkan ada someone yang aku fikir dia lupa sama ultahku. Ternyata dia masih inget. Walaupun kalimatnya lebih singkat dibandingkan ucapan ultah tahun kemarin. Tapi aku seneng…sekiranya akau tau kalau dia tidak marah. Apalagi sudah 8 bulan tidak pernah mampir sms, sekalinya ada sms dari someone itu….uduhhh..rasanya pengen loncat ke sungai nil terus berenang-berenang kaya ubur-ubur. * gubrak

Sebenarnya ucapan dari mereka menandakan kalau mereka sangat sayanggggg sama aku. Aku gak boleh negative thinking kaya dulu lagi. Apapun yang terjadi, mereka selalu menyayangiku.

Kebahagiaanku lengkap sudah, saat ke dua sahabat perempuanku memberiku hadiah.Aduuuhhh Alhamdulillah..Aku sudah tidak tau harus berkata-kata seperti apa. Hanya Air mata sebagai symbol kesenangan yang tak ternilai harganya. Sebuah diary cantik dari Ayu akan terus menemani perjuangan hidupku. Dan dompet manis dari Ana akan terus mendampingi keuanganku.hehehehe( maklum dompet pertama). Ngomong –ngomomg dompet. Ini dompet pertamaku loh…kalau ana gak ngasih hadiah dompet, mungkin selamanya aku gak punya dompet. Biasanya uangku aku taro di saku, selipan buku, tempat pinsil.hahahahah si ana emang tau banget. Ayu Lusfita juga ngerti banget kalau diary aku sering dibaca sama ibu. Jadi, diarynya ada gemboknya deh..hehe lucu
Wanda suka

Seandainya tahun ini terakhir aku hidup, aku sudah sangat bahagia. Aku pernah merasakan begitu disayangi. Dan Ulang tahunku yang ke 18 di tgl 18 ini menjadi ultah terindah yang pernah kualami.

I LoVE U all……..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Berikan komentar terbaikmu:)

Serunya Oreo 110th Birthday Celebration Bareng Keluarga di Rumah

  Hal yang paling dirindukan dari seorang anak perempuan yang sudah berumah tangga adalah momen saat bisa kumpul bareng sama orangtua ters...